 |
| buku debat islam vs non-islam, dr zakir naik |
| Penulis | Dr. Zakir Naik |
| Penerbit | Aqwam |
| ISBN | 978-979-039-365-3 |
Buku Debat Islam Vs Non Islam merupakan sebuah buku terjemahan yang memberikan jawaban rinci atas pertanyaan-pertanyaan yang biasa diutarakan oleh kalangan non muslim terhadap Islam. Kemunculan Dr. Zakir Naik yang fenomenal seakan menjawab pertanyaan kalangan muslim, siapakah yang akan membela Islam di ajang debat setelah Ahmad Deedat wafat beberapa tahun yang lalu.
Dibandingkan gurunya, Ahmad Deedat, sang murid memiliki keunggulan tersendiri yaitu mampu membaca Al Quran secara lancar dengan bahasa Arab (bahasa Asli) maupun bahasa Inggris (terjemahan). Kemampuan membaca Al Quran secara lancar ini yang diakui oleh Ahmad Deedat merupakan kelemahannya.
Buku Debat Islam vs Non Islam diterjemahkan dari buku Dr. Zakir Naik yang berjudul, Zakir Naik Answers To Non Muslims' Common Questions about Islam. Untuk buku terjemahan ini sudah dicetak ulang hingga 3 kali selama tahun 2016 yang lalu. Hal ini menunjukkan jika buku yang berisi jawaban atas pertanyaan-pertanyaan yang sering dilontarkan oleh non muslim kepada Dr. Zakir Naik, diterima oleh masyarakat khususnya masyarakat Indonesia.
Buku Debat Islam vs Non Islam isinya cukup banyak berbeda dengan buku The Choice yang ditulis oleh ustadz Ahmad Deedat. Di dalam buku ini ustadz dokter memberikan penjelasan yang sangat rinci atas pertanyaan-pertanyaan yang banyak dikemukakan oleh kalangan non muslim terhadap ajaran maupun konsep-konsep hidup yang berasal dari Al Quran dan Hadist. Sebagai contoh pertanyaan umum kenapa umat Islam shalat menghadap ke Mekah yaitu menghadap ke Kabah.
Jika buku The Choice banyak menjelaskan tentang penelaahan ustadz Ahmad Deedat terhadap Bibel, maka buku Debat Muslim vs Non Muslim karya Dr Zakir Naik justru tidak hanya menelaah Bibel tetapi juga Rigweda dan Tripitaka. Contohnya saja adalah pertanyaan tentang Rama dan Krisna Utusan Allah. Dr. Zakir Naik menjelaskan secara rinci dimulai dari informasi yang berasal dari Al Quran tentang Allah telah mengirimkan utusan-Nya kepada sebuah kaum dalam satu masa. Dari ribuan nabi yang diutus untuk kaumnya tersebut kemudian yang diinformasikan di dalam Al Quran hanya 25 orang pilihan saja (halaman 130). Dengan merinci secara perlahan-lahan bagaimana Allah mengirimkan utusannya, Dr. Zakir Naik pun memberikan jawabannya dengan ringkas bahwa mungkin saja Rama dan Krisna adalah utusan Allah, tetapi untuk mendapatkan kepastian Dr Zakir Naik menyatakan, diperlukan adanya bukti otentik dari Allah dan hadist shahih bahwa keduanya adalah nabi.
Dapatkan Buku Debat Islam Vs Non Islam, Dr. Zakir Naik di TOKOPEDIA
Komentar
Posting Komentar